Pikap Muatan Tiner Ludes Terbakar Usai Laka di Grobogan, 2 Orang Luka

Pikap Muatan bermuatan tiner terbakar hebat setelah mengalami kecelakaan di Jalan Purwodadi-Blora, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada Senin, 4 Maret 2025. Akibat kejadian ini, dua orang mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan medis.

Kronologi Kejadian

Kapolres Grobogan, AKBP Wahyu Nugroho, menjelaskan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 13.45 WIB. Pikap yang membawa puluhan jeriken tiner itu melaju dengan kecepatan tinggi sebelum akhirnya bertabrakan dengan sebuah truk yang datang dari arah berlawanan.

“Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi, pikap ini berusaha menyalip kendaraan di depannya. Namun, diduga sopir kehilangan kendali sehingga terjadi tabrakan dengan truk yang melaju dari arah berlawanan,” ujar AKBP Wahyu.

Benturan keras menyebabkan percikan api yang langsung menyambar muatan tiner yang mudah terbakar. Dalam hitungan detik, api membesar dan melalap seluruh bagian pikap.

Dua Korban Luka-Luka

Dua orang yang berada di dalam pikap, yakni sopir berinisial DS (34) dan seorang kernet bernama AR (29), berhasil keluar dari kendaraan sebelum api membesar. Namun, keduanya mengalami luka bakar ringan serta luka lecet akibat benturan. Mereka segera dilarikan ke RSUD Purwodadi untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara itu, sopir truk hanya mengalami syok namun tidak mengalami luka serius.

Proses Pemadaman dan Penyelidikan

Kobaran api sempat menimbulkan kepanikan dan kemacetan panjang di lokasi kejadian. Warga sekitar berusaha membantu dengan alat seadanya sebelum akhirnya petugas pemadam kebakaran tiba sekitar 20 menit kemudian. Butuh waktu 30 menit bagi tim pemadam untuk menjinakkan api sepenuhnya.

Pihak kepolisian telah mengevakuasi kendaraan yang terbakar dan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan. Polisi juga akan memeriksa kondisi kendaraan serta dugaan kelalaian dalam insiden ini.

Imbauan Kepolisian

AKBP Wahyu mengingatkan seluruh pengendara untuk lebih berhati-hati, terutama saat membawa bahan mudah terbakar seperti tiner. Selain itu, ia juga menegaskan pentingnya mematuhi batas kecepatan serta aturan lalu lintas guna menghindari kecelakaan fatal.

“Kami mengimbau pengemudi agar tidak menyalip secara sembarangan, terutama di jalur yang tidak aman. Keselamatan di jalan harus menjadi prioritas utama,” pungkasnya.

Hingga berita ini diturunkan, kondisi korban masih dalam pemantauan tim medis, sementara arus lalu lintas di sekitar lokasi sudah kembali normal setelah proses evakuasi selesai.