Pasar Anyar Bogor Terbakar, Damkar Cepat Tanggulangi Api

Pasar Anyar Bogor Kebakaran melanda Pasar Anyar di Kota Bogor pada Minggu pagi dan sempat menimbulkan kepanikan di kalangan pedagang dan pengunjung. Api dilaporkan mulai muncul sekitar pukul 05.30 WIB dan langsung membesar karena sebagian besar bangunan pasar terbuat dari bahan mudah terbakar. Beruntung, petugas pemadam kebakaran (Damkar) bergerak cepat dan berhasil mengendalikan api dalam waktu kurang dari dua jam.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan saksi mata, kepulan asap pertama kali terlihat dari salah satu kios di bagian tengah pasar. Dalam hitungan menit, api menyebar ke kios lain yang sebagian besar menjual pakaian dan bahan mudah terbakar. Beberapa pedagang berusaha menyelamatkan barang dagangan mereka sambil menunggu petugas datang.

Petugas Damkar yang menerima laporan langsung mengerahkan belasan unit mobil pemadam ke lokasi. Proses pemadaman berlangsung dramatis, mengingat kondisi pasar yang padat dan sulit dijangkau oleh kendaraan besar.

Respons Cepat dari Pemadam Kebakaran

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bogor menyampaikan bahwa timnya tiba di lokasi hanya 10 menit setelah laporan masuk. Respons cepat ini berhasil mencegah kebakaran meluas ke area pasar lainnya. Sekitar pukul 07.00 WIB, api berhasil dipadamkan sepenuhnya.

“Kami kerahkan 14 unit mobil dan lebih dari 60 personel. Fokus utama kami adalah mencegah api menjalar ke area kios makanan dan bahan kimia yang lebih berisiko,” jelasnya.

Kerugian dan Korban

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, sejumlah kios dilaporkan hangus terbakar. Sebagian besar kerugian bersifat material, terutama bagi para pedagang yang belum sempat menyelamatkan barang dagangannya. Pihak berwenang masih mendata jumlah kios yang terdampak dan memperkirakan total kerugian.

Sementara itu, satu orang pedagang dilarikan ke rumah sakit akibat sesak napas karena menghirup asap. Kondisinya kini dilaporkan stabil.

Dugaan Penyebab Kebakaran

Penyebab kebakaran hingga kini masih dalam penyelidikan. Namun, dugaan awal mengarah pada korsleting listrik di salah satu kios yang masih menggunakan instalasi lama. Pihak berwenang akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab pasti dari insiden ini.

Wali Kota Bogor yang meninjau lokasi menyatakan keprihatinannya dan berjanji akan mempercepat proses renovasi serta membantu pemulihan ekonomi pedagang yang terdampak. “Kami akan siapkan tempat penampungan sementara bagi para pedagang, agar aktivitas ekonomi tetap berjalan,” ujarnya.

Penutup

Kebakaran di Pasar Anyar Bogor menjadi pengingat pentingnya kesiapan sistem keamanan dan perawatan instalasi listrik di tempat umum, terutama pasar tradisional. Namun, berkat respons cepat dari tim pemadam kebakaran, dampak kebakaran berhasil diminimalkan. Pemerintah Kota Bogor kini fokus pada proses pemulihan dan evaluasi sistem keamanan di pasar-pasar lain guna mencegah kejadian serupa.