
Kapolda Jatim Pastikan Keamanan Laga Arema FC vs Persik di Kanjuruhan
Kapolda Jatim , Irjen Pol. Toni Harmanto, memastikan bahwa pertandingan antara Arema FC dan Persik Kediri yang akan digelar di Stadion Kanjuruhan akan berlangsung aman dan tertib. Laga ini masuk dalam kategori pertandingan berisiko tinggi karena rivalitas kedua suporter yang cukup kuat. Oleh karena itu, pengamanan ekstra disiapkan untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan.
Koordinasi Ketat dengan Semua Pihak Terkait
Dalam rangka menjamin kelancaran laga, Kapolda Jatim telah memimpin sejumlah rapat koordinasi dengan panitia pelaksana, manajemen kedua klub, dan unsur keamanan stadion. Selain itu, aparat juga melibatkan tokoh-tokoh suporter dari Aremania dan Persikmania untuk memastikan komunikasi berjalan dua arah. Pendekatan ini diharapkan mampu membangun kesepahaman bersama demi kelancaran pertandingan.
Pengamanan Stadion dan Sekitarnya Diperketat
Sebagai langkah antisipasi, pengamanan di area stadion akan melibatkan ribuan personel gabungan. Petugas akan disebar mulai dari jalur masuk, area parkir, tribun penonton, hingga ruang ganti pemain. Selain itu, pemeriksaan ketat terhadap penonton dilakukan di setiap pintu masuk guna mencegah masuknya senjata tajam, flare, dan benda berbahaya lainnya.
Imbauan untuk Menjaga Sportivitas
Kapolda mengajak seluruh pendukung Arema FC dan Persik untuk menciptakan atmosfer pertandingan yang positif. Ia menegaskan bahwa sepak bola seharusnya menjadi ajang pemersatu, bukan pemicu konflik. Oleh karena itu, suporter diminta untuk menahan diri dan tidak mudah terpancing provokasi.
Pentingnya Peran Media dan Tokoh Masyarakat
Di samping itu, aparat keamanan juga menggandeng media lokal dan tokoh masyarakat untuk turut menyebarkan pesan damai jelang pertandingan. Sosialisasi melalui berbagai platform terus dilakukan untuk mengingatkan pentingnya keamanan bersama. Kehadiran media diharapkan dapat membantu menjaga narasi positif dan mencegah penyebaran hoaks.
Komitmen untuk Menjaga Nama Baik Sepak Bola Indonesia
Kapolda menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa kelancaran laga ini akan menjadi cerminan kemajuan sepak bola Indonesia. Ia berharap laga antara Arema FC dan Persik Kediri dapat menjadi contoh bagaimana rivalitas bisa berjalan sehat tanpa kekerasan. Dengan dukungan semua pihak, pertandingan ini diharapkan menjadi tontonan yang aman, tertib, dan menghibur.